Lintas5.com - Kembali menyusuri air terjun yang ada di daerah Semarang, kali ini target utama tim adalah air terjun Semirang. Air terjun Semirang merupakan air terjun yang cukup terkenal. Keberadaannya juga mudah dijangkau membuat air terjun ini menjadi destinasi favorit wisata anak muda dan keluarga. Air terjun Semirang berada di lereng gunung Ungaran yang berada di tengah tengah hutan belantara.
Ciri khas alam inilah yang membuat air terjun semirang menjadi rekomendasi tempat liburan. Objek wisata air terjun Semirang bukanlah objek wisata baru. Keberadaanya sudah ditemukan sejak lama, serta sudah diresmikan menjadi objek wisata sejak lama pula. Kini objek wisata air terjun Semirang berada di bawah kepengurusan perhutani kabupaten Semarang.
Air terjun Semirang memiliki ketinggian hampir 50 meter. Airnya sangat deras dan menjadi pasokan pengairan warga sekitar. Bagi pengunjung yang ingin mandi dan bermain air di bawah air terjun ini disarankan untuk membawa pakaian ganti. Udara disekitarnya sangat sejuk segar dan jauh dari polusi.
Lokasi air terjun Semirang
Air terjun Semirang berada di dusun Gintungan, desa Gogik, Kecamatan Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Rute menuju ke air terjun Semirang. Untuk menuju kemari pengunjung tidak usah bingung karena sudah ada papan penunjuk arah di pinggir jalan (jika dari arah Selatan). Jika pengunjung dari arah Semarang kota pertama tama melewati jl. Semarang – Surakarta. Sampai di Jl. Di ponegoro cari putusan jalan untuk putar balik.
Sedangkan jika dari Ambarawa, Salatiga, atau Bawen pertama tama melewati Jl.Semarang – Surakarta kemudian melewati Jl. Jend Sudirman setelah itu melewati Jl. Diponegoro. Saat melewati Jl. Diponegoro (dari arah Selatan) perhatikan papan petunjuk arah di kiri jalan. Kemudian masuk ke gang yang dimaksud. Setelah itu pengunjung harus melewati daerah pemukiman penduduk kurang lebih 3 Km.
Setelah masuk ke gang pengunjung akan melewati Jl.Gedong Songo terlebih dahulu sampai ada persimpangan ambil yang kiri (ikuti papan petunjuk arah ke air terjun Semirang) dengan melewati Jl.Prambanan setelah itu lewati gang demi gang perkampungan serta terus ikuti papan petunjuk arahnya, maka sampailah ke lokasi parkir air terjun Semirang
Medan menuju ke air terjun Semirang
Saat melewati jalur pantura jalanan mulus halus walaupun terkadang tersendat kemacetan tetapi tidak terlalu sering. Setelah memasuki area pemukiman penduduk jalanan tetap beraspal walaupun tidak 100% baik. Masih ada kerusakan berupa aspal yang mengelupas dan lubang lubang sepanjang jalan. Meski begitu perjalanan tetap aman dan nyaman. Medan yang agak menanjak akan dilalui pengunjung saat melewati daerah perkampungan terakhir.
Sepanjang perjalanan pengunjung akan dihiasi pemandangan area pegunungan dan persawahan warga. Saat melewati Jl.Gedong Songo pengunjung akan melihat kegagahan gunung Ungaran yang membentang (saat cuaca sedang cerah). Pemandanganya sangat bagus dan memanjakan mata. Saat mulai hampir sampai ke lokasi pengunjung dapat melihat keindahan kota Semarang dari atas.
Untuk kemari pengunjung bias menggunakan sepeda, sepeda motor, dan mobil pribadi. Tapi lebih enak menggunakan sepeda dan sepeda motor karena jalanan area perkampungan yang kecil dan hanya bisa dilewati satu mobil, bayangkan kalau bersimpangan pasti susah sendiri nanti.
Harga dan Biaya Tiket Masuk Air Terjun Semirang
Update januari 2016, tarif masuk:
- Parkir sepeda motor : Rp.2.000/ unit
- Parkir mobil : Rp.5.000/ unit
- Tiket masuk (hari minggu) : Rp.8.000/ orang
Lokasi parkir sangat nyaman apalagi bagi pengguna sepeda motor, karena lokasi parkir berada di bangunan yang ada atapnya. Biasanya petugas parkir memberlakukan sistem bayar parkir dimuka. Jangan lupa untuk menyimpan nomor kartu parkirnya karena saat pulang akan ditagih.
Setelah membayar tiket parkir kini pengunjung harus berjalan terlebih dahulu kurang lebih 200 meter menuju ke lokasi tiket masuk. Saat kemari tim membayar tiket masuk sebesar 8.000/orang saat hari minggu. Dimusim liburan objek wisata air terjun Semirang sangat ramai dikunjungi. Tidak hanya kalangan muda mudi saja tetapi sampai anggota keluarga juga ada beberapa yang memutuskan untuk menjadikan air terjun Semirang sebagai sarana liburan.
Setelah membayar tiket masuk kini pengunjung harus menyiapkan tenaga extra karena pengunjung harus berjalan menelusuri bukit sepanjang 900 meter dengan medan yang menanjak. Pertama tama pengunjung akan melewati jalan bebatuan meski sebentar, kemudian jalanan akan berubah menjadi tanah liat yang keras karena sering dipijak.
Mulai dari sini perjalanan berubah menjadi menanjak dan berkelok. Anak tangga yang disediakan juga bervariasi, ada yang sudah dicor dan masih ada yang tanah liat. Perjalanan menelusuri lereng gunung Ungaran inilah yang sangat mengasyikan karena pengunjung akan melihat pemandangan perkebunan buah polong di sebelah kanan, jika beruntung maka pengunjung bisa melihat langsung proses pemanenan buah yang dilakukan para petani dengan menghempaskan ranting demi ranting agar buahnya jatuh.
Buahnya kalau matang berwarna kuning mirip seperti jambu biji tapi ini lebih keras. Disebelah kiri pengunjung bisa melihat sungai kecil dibawahnya dan diseberangnya terdapat perbukitan dengan pohon pinusnya. Disini sudah disediakan beberapa pos dan warung disepanjang jalan. Sehingga pengunjung yang kelelahan bisa mengistirahatkan tubunya sebentar.
Perjalanan memang tidak semudah yang dibayangkan. Memang berjalan hampir 1 Km di jalan yang datar dan halus tidak akan teras lelah, tapi jika medan yang ditempuh berupa anak tangga tentu saja akan banyak menguras banyak energi. Di tengah tengah jalan sebenarnya ada toilet umum. Namun kondisinya sangat memprihatinkan dan terbengkalai. Ada baiknya bagi pengunjung buang air dibawah saja di dekat tiket masuk, karena diatas sudah tidak ada toilet. Semakin hampir sampai semakin rimbun juga pepohonan yang ada. Tak jarang pengunjung akan melihat pohon pohon besar yang masih tumbuh subur disini.
Pesona Air Terjun Semirang
Setelah menempuh jarak 900 meter kini sampailah ke air terjun Semirang. Air terjun yang sangat indah dan sangat alami. Airnya sangat deras dan dingin. Pemandangan disekitar air terjun berupa hutan belantara dan bebatuan disekitarnya adalah batu batu besar. Pengunjung di perbolehkan mandi dan bermain air di sekitar air terjun, tapi ingat jangan sampai lupa membawa pakaian ganti. Jika cuaca sedang cerah dan matahari bersinar menyoroti air terjun maka akan Nampak sebuah cahaya pelangi yang indah.
Dengan ketinggian kurang lebih 40 meter dan debit airnya yang deras air terjun Semirang memang sangat cocok dijadikan tempat wisata alam saat hari libur. Di dekat air terjun ada beberapa warung warung yang didirikan, sehingga bagi pengunjung yang lupa membawa bekal bisa membelinya disekitar sini.
Jika ingin berlibur kemari dihari libur lebih baik dating pagi pagi sekitar jam 8. Karena suasana masih belum terlalu ramai. Semakin siang pengunjung yang datang juga akan semakin ramai. Yang tidak kalah penting adalah saat kemari jika hujan turun. Lebih baik urungkan niat dan tunda perjalanan, karena jalanan menuju ke lokasi akan sangat licin jika turun hujan. Jika sudah terlanjur datang dari jauh jauh persiapkan diri untuk membawa payung mini atau jas hujan.
