"Anak - anak adalah aset milik negara yang memang harus dijamin keselamatannya. Karena kedepan dimasanya nanti, anak - anak inilah yang akan memegang kendali dalam menjaga keutuhan NKRI," ujar Kabinda Provinsi Bengkulu, Pambudi Cahyo Widodo, SH, MH.
Selain Kabupaten Kepahiang, Pambudi menerangkan kalau sebelumnya, vaksinasi anak ini sudah diselenggarakan di beberapa kabupaten lain dalam provinsi Bengkulu. Hanya saja menurutnya untuk Kabupaten Kepahiang dan pertama kali diselenggarakan. Dengan target yang sudah ditentukan, Pambudi mengungkapkan kalau vaksinasi anak ini akan terus mereka gencarkan di Kabupaten Kepahiang.
"Karena vaksinasi anak baru bisa dilaksanakan jika target peserta vaksinasi umum sudah mencapai 70 persen dari jumlah wajib vaksin.
Hasil Pantauan Kepahiangnews, vaksinasi ini tidak hanya terpusat di SD komplek saja. Namun dari lokasi pertama ini, vaksinasi juga diselenggarakan Binda terpusat di kantor lurah Kelurahan Pasar Kepahiang. Dilanjutkan dengan kegiatan bagi - bagi sembako dan bingkisan untuk anak - anak, kegiatan vaksinasi dilanjutkan Binda dengan langsung menyambangi kediaman warga secara Door to Door.
"Ancaman varian baru itu ada dan saat ini sudah masuk di Indonesia. Maka dari itu untuk yang belum vaksin, segeralah untuk mengikuti vaksinasi," pungkasnya.
Sementara itu Bupati Kepahiang Dr. Ir. Hidayatullah Sjahid, MM, IPU yang ikut hadir dalam kegiatan ini mengaku sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan Binda untuk Kabupaten Kepahiang. Bahkan bersamaan dengan ini, Dayat memastikan kalau Pemkab Kepahiang akan mendorong penuh pencapaian vaksinasi anak ini. Melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud), Dayat memastikan kalau terhitung sejak dimulainya kegiatan belajar mengajar di sekolah awal 2022 mendatang, setiap sekolah yang tersebar di masing - masing kecamatan di Kabupaten Kepahiang akan mulai menggencarkan vaksinasi anak usia ini.
"Target kita untuk anak - anak ini ada 12.800 anak. Dengan dukungan dari berbagai pihak, kami optimis kalau target vaksinasi anak ini sudah tercapai di Maret 2022 mendatang," singkat Dayat.(aa)
